Belum lama ini John Aldridge mengungkapkan bahwa saat ini mantan timnya yang kini diasuh oleh Jurgen Klopp yaitu Liverpool, berhasil menjadi salah satu yang terbaik di Premier League. Tidak hanya faktor kekuatan yang dimiliki oleh para pemainnya namun juga karena Liverpool memiliki keinginan yang kuat untuk ‘balas dendam’ setelah mereka ditaklukkan oleh Real Madrid di Liga Champions.
Aura kegagalan Liga Champions musim lalu
Liverpool mengalami kekalahan saat menghadapi Real Madrid di final Liga Champions 2017-18
Memang Liverpool mengalami kegagalan menyabet gelar juara Premier League musim lalu dan hanya bertengger di peringkat ke empat klasemen. Bahkan mereka pun mengalami gagal saat berkompetisi di FA Cup dan EFL Cup. Mereka sempat berhasil perkasa di kompetisi Eropa Liga Champions, menaklukkan Manchester City dan Roma yang menghalangi jalan mereka. Namun sayangnya langkah mereka terhenti saat menghadapi Real Madrid karena menelan kekalahan dengan skor 4-2. Saat itu faktor kelalaian kiper menjadi sorotan utama di berbagai media.
John Aldridge dan Liverpool saat ini
Mantan striker Liverpool Aldridge mengungkapkan ada perubahan yang terjadi kepada The Reds. Ia pun mengatakan kepada Irish Independent, “Ada perubahan mentalitas yang terlihat di tim Liverpool Jurgen Klopp musim ini dan itu tidak hanya turun ke pemain kunci yang mereka buat pada tahun lalu.”.
Liverpool mampu menyaingi kekuatan jawara Ligue 1 PSG di Liga Champions 2018-19
“Saya melihat cara tim ini melanjutkan bisnis mereka [yang belum selesai] dan meskipun mereka belum mencapai performa terbaik, dalam pandangan saya, mereka adalah pihak yang memiliki keyakinan mengalir melalui pembuluh darah mereka, yang menunjukkan mereka siap untuk pergi ke tingkat berikutnya. “.
“Liverpool mungkin telah kehilangan final Liga Champions melawan Real Madrid di Kiev Mei lalu dan kita semua yang mencintai klub itu merasakan kesedihan dari kekalahan itu. Namun lari dalam kompetisi elit Eropa, telah mengubah aura di sekitar tim ini untuk selamanya. “.
“Para pemain sekarang percaya bahwa mereka termasuk dalam tahapan terbesar, mereka berharap untuk menantang piala besar dan paling signifikan, oposisi takut terhadap mereka sekarang. “.
Ia pun menambahkan perbandingan pergerakan awal musim ini dan musim lalu dengan mengatakan, “Ketika Anda melihat ke sisi Liverpool yang mulai musim lalu dengan cara yang tidak pasti dan membandingkannya dengan tim yang telah memenangkan pertandingan dengan cara yang mengesankan selama bulan pertama kampanye ini, jelas tim itu mengambil dua atau tiga lompatan ke depan. “.
Pemain cadangan yang berbahaya
Fabinho, Xherdan Shaqiri dan Naby Keita merupakan pemain baru yang belum dimaksimalkan oleh Jurgen Klopp dan bisa ‘berbahaya’
Aldridge juga mengungkapkan bahwa pasukkan Liverpool saat ini adalah pemain yang berbahaya. Bukan saja pemain inti, melainkan pemain cadangan mereka dimana diyakini saat mereka diturunkan, akan mampu menunjukkan taringnya, untuk tetap bisa bersaing dengan rekan mereka di starting tim. Ia pun mengatakan, “Fabinho, Naby Keita, Roberto Firmino dan Xherdan Shaqiri adalah beberapa nama di bangku cadangan Liverpool untuk pertandingan PSG malam itu [saat bermain di Liga Champioms]; James Milner dan Joe Gomez duduk di sana pada hari Sabtu [melawan Southampton akhir pekan kemarin], sementara Daniel Sturridge dan Jordan Henderson tertinggal pada awal permainan melawan Tottenham akhir pekan lalu [sebelum menghadapi PSG]. “.
“Itulah banyak pemain berkualitas untuk menonton dari pinggir lapangan, tetapi ini menyoroti kekuatan yang dimiliki Liverpool dan itu mengingatkan saya pada hari-hari ketika klub menjadi kekuatan dominan dalam sepakbola Inggris dan Eropa. “.
“Ada begitu banyak pemain yang bertarung untuk tiga tempat di lini tengah Liverpool saat ini dan jika ada yang membiarkan penampilan mereka turun, mereka akan keluar dari tim dan digantikan oleh seseorang yang lebih baik. “.
“Ketika Anda memiliki kualitas seperti ini dalam cadangan, itu membuat menjatuhkan pemain bintang sedikit lebih mudah bagi seorang manajer dan itu juga membuat semua orang tetap waspada karena mereka tahu posisi mereka di samping terus terancam.”.
Klopp sendiri sempat mengakui dirinya bukan pelatih jenius namun strateginya hingga saat ini mampu memberi begitu banyak harapan untuk pendukung Liverpool, yang menantikan kejayaan mereka yang sempat tertunda. Bisa jadi seperti yang diungkap oleh John Aldridge bahwa keingian yang kuat untuk ‘balas dendam’ setelah mereka ditaklukkan oleh Real Madrid di Liga Champions, membawa mereka mengawali musim yang baik di musim ini.
